Psikotes Interview dan Tes Kesehatan PT. KAI

Pada kesempatan kali ini saya akan menceritakan detail Tes Psikotes, tes kompensi bidang (TKB), interview dan MCU dalam seleksi PT KAI. Tes Psikotes akan dilaksanakan dari pagi, jadi anda harus berangkat lebih awal untuk menghindari keterlambatan datang ke lokasi tes biasanya jika terlambat akan di diskualifikasi. Untuk dresscode akan di minta mengenakan kemeja putih dan bawa alat tulis buat ujian. Jangan lupa bawa pensil HB untuk psikotes. Berikut rinci tes pada waktu seleksi psikotes sampai MCU. 

Psikotes PT Kereta Api Indonesia ( PT. KAI) 

1. Kesamaan Kata (Tes Ketelitian) 

di bagian ini anda akan di minta untuk cek antara kata yang ada sebelah kanan dan kiri, apakah struktur sama atau berbeda. Contoh jika sama kalian harus menjawab S jika beda B 

contoh: 

1. Aspergillus (S) Aspergillus 

2.Spanduk (B) Spannduk 

dari no 1 kita bisa melihat bahwa kata kanan dan kiri memiliki struktur tulisan yang sama. Sedangkan no 2 memiliki struktur yang berbeda karena kata di sebelah kiri huruf d (double) 

Pada Bagian ini soal yang di berikan cukup banyak. Mustahil dengan waktu yang di berikan sobat bisa menjawab semua. Saran penulis sobat harus menjawab cepat. Jika waktu habis sisanya jawab aja asal karena tidak ada pengurangan nilai. 

2. Perhitungan 

Perhitungan yang dimaksud di sini adalah menegenai perhitungan dasar dan beberapa ada bentuk soal cerita. Perhitungan dasar di sini adalah perhitungan dasar yang meliputi soal "+-x:" Contoh soal perhitungan dasar: 

1.52+35+26=  2.1000:2x5=  

Disini kalian akan di tuntut untuk kecepatan dalam berhitung. Jika soal sukar segera lanjut ke nomor berikutnya agar tidak buang-buang waktu. Atau jawab asal saja karena tidak ada pengurangan nilai. Selanjutnya soal dalam bentuk cerita. Soal bentuk cerita matematika dalam tes kai biasanya dalam perhitungan yang mudah juga. Hanya saja bagaimana kita cepat menghitung jawabannya saja. 

Cari soal termudah atau jika ketemu soal sukar segera lewati atau jawab asal saja. Contoh soal: 

andi membeli pensil seharga 2000 rupiah. Ia mendapat diskon 10%. Berapa harga pensil yang harus ia bayar??? 

Jawab : 2000 – (2000 X 10%) =2000 – 200 = 1800 Rupiah 

3. Jaring-jaring bangun ruang 

pada tahap ini sobat akan di berikan bentuk jaring-jaring bangun ruang ketika jaring-jaring di bentuk akan menghasilkan bangun ruang apa???

Contoh:

Disini anda harus kuat daya khayal anda untuk membayang kan jaring-jaring itu akan menghasilkan bangun ruang apa. Kerjakan dengan cepat pada tes ini, jangan terlalu lama berfikir karena akan membuang waktu. 

4. Antonim dan Sinonim 

pada tahap ini anda akan di sugukan 4 kata dan cari di antara 4 kata ini yang memiliki perbedaan sendiri ketimbang 3 kata yang lain. Contoh: 

a. Melihat 

b menatap 

c. Memperhatikan 

d membaca 

dari ke empat kata ini yang berbeda adalah d. Membaca karena ketiga kata yang lain memiliki arti yang sama. 

5. Tes Wartegg

Tes wartegg akan di berikan juga pada tes KAI. Tes wartegg terdiri dari 8 kotak yang berisi garis atau titik. Nah tugas kita adalah melanjutkan garis atau titik tersebut ke menjadi sebuah gambar. 

Contoh tes wartegg 

Beberapa Tips dalam menjalankan tes wartegg agar berhasil lolos bisa dipelajari disini

6. Tes Hitung Kooran (Pauli Kraeplin) 

Tes ini disajikan dengan angka yang berjejer dan mempunyai pola perhitungan yang berbeda di setiap kolom maupun barisnya. Pada dasarnya tes ini tidak menuntut kita untuk menyelesaikan semua lembar jawab secara tuntas. Tapi ini yan paling dilihat adalah ketelitian, ketahanan kerja, dan stabilitasnya. 

Adapun tujuan dari Tes Hitung Koran atau Tes Pauli Kraepelin, adalah : 

1. Keuletan Tujuan dari tes ini adalah untuk melihat keuletan seseorang dalam bekerja. Kemampuan seseorang dalam menyelesaikan masalah yang rumit dalam waktu yang cepat. 2. Kemauan Tes ini menunjukan tingkat kemauan seseorang dalam bekerja dan dalam menyelesaikan pekerjaan yang telah menjadi tanggung jawab orang tersebut. 

3. Tingkat Emosi Tes ini mengukur tingkat emosi seseorang. Mengukur kemampuan dalam mengendalikan emosi dalam kondisi kerja yang rumit. 

4. Penyesuaian Diri Tes ini bisa digunakan untuk mengukur kemampuan seseorang dalam menyesuaikan diri dalam lingkungan yang baru. 

Tes wawancara Kompetensi dasar dan User

Secara umum, tes wawancara sudah memiliki panduan tersendiri dalam menjawab pertanyaan wawancara HRD.  Namun, hal yang harus diperhatikan adalah calon harus mengetahui informasi tentang perkeretaapian Indonesia dan perkembangannya selama ini.

Bagi yang belum pernah naik kereta, disarankan untuk mengambilnya sesekali sebelum tahap seleksi ini agar lebih paham bagaimana layanan kereta apinya.  Selain itu, HRD tentunya akan menanyakan tentang inovasi-inovasi yang dapat ditawarkan dalam memajukan dan menguntungkan perusahaan.

Tes wawancara juga terdiri dari dua sesi, yaitu:

  1) Sesi wawancara dan tulis teknik dasar/tes kompetensi bidang (TKB) 

Dalam sesi ini, calon akan ditanyai tentang komponen dan hal-hal lain yang relevan dengan pendidikan terakhir.

  2) Sesi wawancara pengguna

Dalam sesi ini, para kandidat diharapkan menunjukkan minat dan motivasi mereka untuk bergabung dengan PT KAI.

Tes Kesehatan Akhir (Tes Lab)

Dalam tes ini, calon diarahkan ke klinik KAI untuk diperiksa oleh dokter dan tenaga kesehatan dari PT KAI.  Tes kesehatan terakhir ini meliputi:

1.   Tekanan darah dan nadi
2.   Tes darah
3.   Tes urin
4.   Tes kesehatan mata, termasuk mata minus dan buta warna
5.   Tes EKG atau kesehatan jantung
6.   Tes fisik, seperti varises, wasir, dll.

  Selain itu, pemeriksaan kesehatan awal juga akan diulang, dan hasilnya akan menentukan apakah calon lolos atau gagal jika tidak memenuhi standar yang ditentukan.  Sarannya, pastikan calon tetap menjaga kebugaran jasmani dan rohani selama proses seleksi.