Lulus Focus Group Discussion (FGD) dengan Mudah

Ingin Lulus FGD? Berikut Tips dan Triknya

Hampir semua perusahaan atau institusi yang mengadakan rekrutmen melalui jalur bergengsi untuk percepatan karir seperti MT (Management Trainee) atau ODP (Officer Development Program), dan mungkin beberapa perusahaan memiliki “nama” rekrutmen sendiri, di salah satu tahapan biasanya diselipkan sebuah panggung. yang diberi nama FGD (Focus Group Discussion) atau LGD (Leaderless Group Discussion). Bagi yang belum pernah mengikuti FGD sama sekali, artikel ini akan memberikan gambaran singkat tentang apa itu FGD sebenarnya dan apa saja poin penilaian dari proses diskusi tersebut.

FGD merupakan tes yang mengelompokkan peserta seleksi atau rekrutmen menjadi beberapa kelompok kecil yang beranggotakan 5-10 orang. Setiap peserta diskusi biasanya diberikan bacaan dan kertas kosong yang sebelum diskusi dimulai minimal 10 – 20 menit peserta diminta untuk membaca bacaan tersebut dan mendiskusikan poin, ide, dan solusi dari permasalahan yang dihadapi perusahaan dalam membaca. tb. Dalam setiap FGD, satu orang atau beberapa supervisor berperan mengawasi dan mengawasi jalannya diskusi. Biasanya supervisor meminta untuk menganggap dia tidak ada dalam diskusi.

Apa yang dinilai dalam FGD? poin-poin penilaian yang menjadi pertimbangan dosen pembimbing untuk lolos peserta dari tahap FGD.

1. Inisiatif dalam Diskusi

Peserta yang berinisiatif membuka diskusi, memberikan solusi, dan mengingatkan masalah waktu, biasanya akan mendapatkan poin lebih banyak dari pembimbing. Adanya inisiatif juga menunjukkan bahwa peserta memiliki jiwa kepemimpinan dan rasa percaya diri yang baik.

2. Ide atau solusi yang ditawarkan

Agar ide dan solusi Anda dinilai secara komprehensif oleh pembimbing, jangan pernah meremehkan kertas kosong yang diberikan kepada kita peserta sebelum diskusi dimulai. buku di koran, poin tentang situasi dan masalah yang dihadapi perusahaan, ditambah ide dan solusi Anda untuk masalah ini. Semakin kreatif dan relevan ide dan solusi Anda, semakin besar kemungkinan Anda mengharapkan untuk mendapatkan nilai lebih di mata supervisor/pengawas.

3. Penyampaian ide serta solusi dalam diskusi.

Supervisor akan melihat bagaimana kami mempresentasikan ide dan solusi kami dalam proses diskusi. Jika Anda menginginkan terlalu banyak tanpa menginginkannya biasanya akan mengurangi nilai Anda. Begitu juga jika Anda tidak jelas dalam menyampaikan ide atau mungkin kurang percaya diri. Usahakan proporsional dalam menyampaikan ide, namun tetap terlihat jelas. Jika ada alat seperti papan tulis, alangkah baiknya jika Anda dapat menggunakannya untuk mempresentasikan ide Anda kepada peserta lain.

4. Kemampuan untuk mengarahkan diskusi

Ini adalah bagian tersulit dalam FGD. Dalam sebuah kelompok ada 5 atau 10 orang yang menonjol dengan 5 atau 10 ide yang berbeda. Jika Anda berhasil melakukan poin keempat ini, asalkan tidak dengan sengaja atau melalui cara yang mengganggu, saya jamin Anda akan pindah ke tahap berikutnya setelah FGD. Tapi jika Anda tidak bisa melakukannya, jangan berkecil hati. Ada banyak hal lain yang perlu dipertimbangkan.

5. Keperdulian

Jika memang dalam diskusi sangat tidak mendukung untuk melakukan poin keempat karena ada satu orang atau beberapa peserta diskusi yang mendominasi dalam FGD, maka Anda bisa melakukan poin kelima ini yang relatif lebih mudah yaitu peduli dengan peserta lain yang mungkin tampak tidak terlalu aktif atau belum mengungkapkan pendapatnya.

Melihat poin-poin penilaian di atas, apa yang harus atau harus kita persiapkan? Sekarang ini masuk ke bagian tips dan trik.

TIPS DAN TRIK LOLOS FGD

1. Tulis secara jelas (singkat, padat, jelas) mengenai poin-poin situation dan problem yang ditemukan pada bacaan studi kasus. biasanya bacaan itu panjang dan masalahnya terlihat rumit. Agar tidak pusing maka ringkaslah bacaan tersebur dalam sebuah poin-poin. Biasanya saya menulis di dalam kertas kosong itu seperti di bawah ini

IDENTIFIKASI SITUASI DAN MASALAH
a. .......
b. .......
c. .......

Setelah itu baru kamu coba untuk menulis poin-poin dari ide dan solusimu terhadap masalah-masalah di atas.

SOLUSI TERHADAP PERMASALAHAN
a. .......
b. .......
c. .......

Ingat, solusi sebisa mungkin cerdas, kreatif, out of the box, unik namun tetap relevan dengan situasi yang dihadapi. Jangan kemudian terlalu muluk-muluk sehingga tidak layak dan terlihat sulit di tataran implementasi. Jangan menulis terlalu panjang pada selembar kertas kosong. Di atas kertas itu hanyalah rangkuman dari segudang ide dan solusi yang Anda miliki. Nanti saja, ketika proses diskusi sudah dimulai, tolong uraikan sebaik mungkin.

2. Jika Anda seorang inisiator yang baik, cobalah untuk membuka diskusi karena ini akan menambah poin inisiatif. Tapi kalau kamu tipe orang yang wait and see, jangan khawatir, karena poin inisiatifnya masih banyak. Misalnya, ketika diskusi mulai tidak fokus, Anda dapat mengingatkan teman Anda untuk kembali ke topik. Atau mungkin ada yang berdebat lama, bisa dicarikan win-win solution untuk mereka. Kadang ada juga peserta yang bertele-tele dalam menjelaskan pendapatnya, bisa mengingatkan.
  Jika Anda melihat ada peserta yang kurang aktif, Anda juga bisa meningkatkan rasa percaya diri mereka. Dan masih banyak lagi. Pokoknya aktiflah maka Anda akan mudah mengambil inisiatif. 

3. Ekspresikan pendapat Anda dengan mengajukan pertanyaan. Ini adalah tips paling ampuh dalam diskusi apa pun. Mengapa? Karena melakukannya akan berbeda dengan peserta lainnya. Sebagian besar peserta mengungkapkan pendapatnya dengan pernyataan “menurut saya, .......,” atau “menurut saya, seharusnya, .....” Tetapi jika kita mengungkapkan pendapat kita dengan bertanya, “apa menurutmu, jika ......... " . Jika Anda melakukan ini, Anda bisa mendapatkan beberapa poin sekaligus, yaitu perhatian pertama karena melalui pertanyaan seperti itu Anda tidak terkesan egois. Ini berbeda jika Anda menggunakan "Saya pikir, menurut saya, saya pikir itu seharusnya." Kemudian poin kedua adalah kemampuan mengarahkan diskusi karena pertanyaan juga bisa membuat peserta lain memperhatikan Anda. Melalui pertanyaan tersebut, hampir dipastikan seseorang akan langsung merespon atau bahkan menyanggah pendapat Anda. Terakhir, Anda juga akan mendapatkan poin plus karena bisa menyampaikan pendapat secara elegan.

4. Perdebatkan kolega Anda yang tidak setuju dengan Anda secara elegan. Kalau bisa malah menghargai pendapatnya dulu, misalnya dengan kata-kata “Saya melihat pendapat saudara X itu pendapat yang brilian, hanya saja ...........” Maka jangan pernah terlihat emosional atau eksplosif. Sampaikan sanggahan Anda dengan cerdas dan komprehensif. Tunjukkan bahwa pendapatnya baik tetapi pendapat Anda lebih baik. Mengerti?

5. Jika waktu diskusi hampir habis, ingatkan semua peserta. Jika saat itu Anda masih belum menemukan solusi bersama yang konkrit, maka ingatkan teman Anda untuk mencapai kesepakatan. Pimpin mereka pada suatu kesimpulan. Anda tidak harus menyimpulkan, tetapi mengingatkan teman Anda untuk menarik kesimpulan merupakan nilai plus bagi Anda.

6. Percaya diri, cerdas, dan meyakinkan.  Untuk itu, Anda harus tampil sebaik mungkin.  Anda juga harus memiliki wawasan yang luas dengan membaca lebih lanjut tentang perusahaan dan masalah apa yang sedang dihadapi perusahaan saat ini.  Dari situ, kamu juga bisa mulai memikirkan permasalahan yang diangkat dalam FGD dan solusi apa yang bisa kamu tawarkan agar dalam FGD kamu terlihat cerdas dan meyakinkan.

7. Jangan terlalu mudah terbawa arus tetapi jangan terlalu kaku atau terlalu tegas dalam berpendapat dan pendirian.  Jika Anda sedang berdebat, usahakan untuk tidak langsung mengatakan ya.  Jika demikian, Anda akan dicap oleh atasan sebagai orang yang kurang ulet dan mudah terbawa arus.  Cobalah yang terbaik agar pendapat Anda juga diterima oleh forum.  Tetapi jika setelah 2 atau 3 kali Anda menjelaskan di forum ternyata pendapat Anda tidak diterima oleh mereka maka hormati pendapat yang diterima forum tersebut.  Jangan sampai akhir diskusi Anda menyatakan bahwa pendapat Anda paling benar sedangkan mayoritas peserta diskusi tidak sependapat dengan Anda.

8. Berdoa.  Jangan lewatkan yang satu ini.  Terkadang kita terlalu percaya diri, merasa bisa, merasa sangat memahami tips di atas, tapi lupa banyak berdoa.  Yakinlah bahwa semua yang Allah SWT tentukan.  Termasuk lolos atau tidaknya kita dalam tahap FGD.  Jadi usahakan ya, jangan lupa berdoa juga.

Mungkin ini adalah artikel singkat tentang tips dan trik agar lulus tes FGD.  Mohon maaf jika artikel ini masih kurang komprehensif dalam mengulas bagaimana kita dapat dengan mudah lulus tes FGD.  Namun semoga artikel ini dapat membantu teman-teman yang masih buta tentang FGD, atau sering gagal dalam tes FGD.